NOLEEP – Yao Lao, yang lebih akrab disapa Yao Chen, adalah sosok penting dalam kisah Battle Through The Heavens (BTTH).
Ia bukan hanya seorang guru bagi Xiao Yan, tetapi juga teman, mentor, dan figur ayah yang membimbing sang protagonis menuju puncak kekuatan.
Di balik sosoknya yang bijaksana dan kuat, tersimpan banyak fakta menarik yang mungkin belum kalian ketahui.
Mari kita telaah lebih dalam 7 fakta Yao Chen BTTH yang akan membuat kalian semakin mengagumi sang guru legendaris ini:
1. Dilahirkan dengan Garis Keturunan Dou Di yang Lemah
Yao Chen terlahir di Klan Yao, sebuah klan prestisius yang dikenal dengan garis keturunan Dou Di, individu-individu dengan bakat luar biasa dalam mengendalikan Dou Qi.
Ironisnya, Yao Chen justru dianggap aib karena garis keturunan Dou Di-nya sangat lemah. Ia diremehkan, diabaikan, dan bahkan dikucilkan oleh anggota klannya sendiri.
Bayangkan betapa beratnya beban psikologis yang ditanggung Yao Chen muda saat itu.
Namun, pengalaman pahit ini justru menempa tekadnya untuk membuktikan bahwa dirinya mampu meraih prestasi gemilang meskipun terlahir dengan keterbatasan.
2. Membuktikan Diri Melalui Alkimia
Alih-alih terpuruk dalam keputusasaan, Yao Chen bangkit dan menemukan jalannya sendiri. Ia memfokuskan diri pada alkimia, seni meracik obat-obatan dan pil ajaib.
Berkat ketekunan dan bakatnya, Yao Chen berhasil menguasai alkimia hingga mencapai peringkat 8, sebuah pencapaian yang sangat dihormati di dunia Battle Through The Heavens.
Ia dikenal sebagai ahli alkimia jenius yang mampu meracik pil-pil langka dan berharga.
Keberhasilannya ini menjadi bukti nyata bahwa kekuatan sejati tidak hanya ditentukan oleh garis keturunan, tetapi juga oleh kerja keras dan dedikasi.
3. Menjadi Guru dan Sahabat bagi Xiao Yan

Pertemuan Yao Chen dengan Xiao Yan adalah takdir yang mengubah hidup keduanya. Yao Chen, yang saat itu berada dalam wujud roh, terjebak dalam cincin milik Xiao Yan.
Ia kemudian menjadi guru, mentor, dan sahabat bagi Xiao Yan, membimbingnya dalam perjalanan kultivasi Dou Qi dan alkimia.
Yao Chen tidak hanya mengajarkan teknik-teknik bertempur dan meracik pil, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kebajikan, keberanian, dan kesetiaan.
Ikatan batin yang kuat terjalin di antara keduanya, melampaui hubungan guru dan murid.
4. Pendiri Falling Star Pavilion

Yao Chen adalah salah satu pendiri Falling Star Pavilion, sebuah faksi terkemuka yang memiliki pengaruh besar di dunia Battle Through The Heavens.
Ia mendirikan faksi ini bersama sahabatnya, Feng Xian, dengan tujuan menciptakan tempat bagi para kultivator berbakat untuk mengembangkan potensi mereka.
Falling Star Pavilion menjadi simbol harapan dan kekuatan, menaungi banyak individu luar biasa yang berjuang untuk mencapai impian mereka.
5. Dikhianati oleh Murid Pertamanya

Dalam perjalanan hidupnya, Yao Chen pernah mengalami luka pengkhianatan yang mendalam.
Ia dikhianati oleh murid pertamanya sendiri, Han Feng, yang tergiur oleh kekuatan dan bersekongkol dengan Hall of Souls untuk mencuri teknik jiwa milik Yao Chen.
Peristiwa ini menyebabkan kehancuran tubuh fisik Yao Chen dan memaksanya bertahan dalam wujud roh selama bertahun-tahun.
Pengkhianatan Han Feng meninggalkan bekas luka mendalam di hati Yao Chen, membuatnya lebih berhati-hati dalam memilih murid dan menanamkan pentingnya kesetiaan.
6. Bertahan Hidup dalam Bentuk Roh

Meskipun tubuh fisiknya hancur, Yao Chen tidak menyerah pada kematian. Ia menggunakan ‘Cincin Jiwa Hangat’, artefak langka yang memungkinkannya mentransfer jiwanya ke dalam cincin.
Selama bertahun-tahun, Yao Chen bertahan dalam bentuk roh, terkurung di dalam cincin milik Xiao Yan.
Ia menyaksikan perkembangan Xiao Yan dan membantunya secara diam-diam. Kondisi ini membuat Yao Chen semakin merindukan wujud fisiknya dan bertekad untuk kembali ke puncak kekuatan.
7. Kembali ke Puncak Kekuatan

Berkat kesetiaan dan usaha keras Xiao Yan, Yao Chen akhirnya mendapatkan kembali tubuh fisiknya.
Dengan bantuan pil-pil ajaib dan energi yang dikumpulkan Xiao Yan, Yao Chen berhasil mencapai peringkat Dou Sheng, salah satu peringkat tertinggi dalam dunia kultivasi.
Ia kembali memimpin Falling Star Pavilion dan menjadi sosok yang disegani. Kembalinya Yao Chen ke puncak kekuatan menunjukkan bahwa tekad, kegigihan, dan dukungan orang-orang tercinta dapat mengatasi segala rintangan.
Yao Chen adalah karakter yang penuh dengan kejutan. Ia adalah bukti bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk mencapai kebesaran. Kisah hidupnya yang penuh liku, pengorbanan, dan kebangkitan menjadi inspirasi bagi para pembaca Battle Through The Heavens.